4. Hentikan dorongan hatinya dengan menekankan perspektif jangka panjang, seperti, “Apa nanti kamu tidak akan menyesal?”
“Itu mencegah saya bertindak impulsif.” Kamu juga bisa mengatakan dengan baik-baik bahwa ini bukan hanya cara pikir sementara. Mungkin kamu bisa menyentilnya jika memberi komentar keras, seperti, “Kurasa tidak ada tempat yang mau menerima orang yang berhenti kerja setelah tiga bulan.”