3. “Aku tidak sabar menunggu kamu tersenyum ceria lagi.”
“Saya jadi membayangkan tersenyum lagi suatu hari nanti, dan bayangan sederhana itu benar-benar menghibur.” Walaupun teman Anda belum bisa membayangkannya sendiri, pikiran bahagia yang terpancar dari Anda tetap bisa menemukan jalan ke hatinya. Cobalah menggunakan contoh pikiran bahagia yang spesifik untuk membantunya fokus pada masa depan, seperti “Kita akan berteriak sampai puas di pertandingan sepak bola nanti!” untuk menggambarkan adegan realistis yang membuat dia membayangkan dirinya tersenyum.