3. Kamu terlalu dramatis tentang masa depan kalian
“Kami bahkan belum menikah, dan jika dia serius, aku dalam masalah besar.” Bukan hanya kamu menjadi agak mendahului diri sendiri, tapi penggunaan ungkapan yang terlalu dramatis seperti “Ayo kita hidup bersama selamanya” atau “Aku akan selalu bersamamu selama sisa hidupku” terdengar seperti kekekalan bagi dia. Cobalah bersikap hati-hati dan tidak terburu-buru saat menggunakan kata-kata seperti itu, atau ucapan tersebut akan menyampaikan pesan yang salah sepenuhnya.